Jadwal Imunisasi Anak: Panduan untuk Orang Tua


Imunisasi adalah langkah penting yang harus diambil oleh setiap orang tua untuk melindungi anak-anak mereka dari berbagai penyakit menular. Untuk membantu orang tua dalam memahami jadwal imunisasi anak, berikut adalah panduan lengkap yang bisa diikuti.

Menurut dr. Andi Kurniawan, seorang pakar imunisasi dari Kementerian Kesehatan, jadwal imunisasi anak sangat penting untuk dilakukan tepat waktu. “Imunisasi anak harus dilakukan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan oleh pemerintah untuk memberikan perlindungan maksimal terhadap penyakit-penyakit yang dapat dicegah melalui vaksin,” ujarnya.

Jadwal imunisasi anak biasanya dimulai sejak bayi lahir hingga usia 5 tahun. Pada usia 0-6 bulan, anak akan mendapatkan vaksinasi seperti BCG, Polio, Hepatitis B, DPT, Hib, Rotavirus, dan PCV. Sedangkan pada usia 12-18 bulan, anak perlu mendapatkan vaksin MMR dan Hepatitis A.

Menurut dr. Ratna Dewi, seorang dokter anak, orang tua perlu memahami pentingnya jadwal imunisasi anak agar anak mendapatkan perlindungan maksimal. “Imunisasi adalah investasi jangka panjang untuk kesehatan anak. Dengan melakukan imunisasi sesuai jadwal, kita dapat mencegah penyakit yang berbahaya bagi anak,” katanya.

Penting untuk selalu mengikuti jadwal imunisasi anak yang telah ditentukan oleh pemerintah. Jangan sampai melewatkan satu dosis pun, karena hal ini dapat mengurangi efektivitas perlindungan vaksin. Selalu konsultasikan dengan dokter anak atau petugas kesehatan terkait jika ada pertanyaan atau kebingungan mengenai jadwal imunisasi anak.

Dengan memahami dan mengikuti jadwal imunisasi anak dengan baik, orang tua dapat memberikan perlindungan terbaik bagi anak-anak mereka. Jadi, jangan lupa untuk selalu memperhatikan jadwal imunisasi anak dan jangan ragu untuk bertanya kepada ahli kesehatan jika ada hal yang belum jelas. Keselamatan dan kesehatan anak adalah prioritas utama setiap orang tua.

Theme: Overlay by Kaira puskesmasngawenblora.com
Ngawen, Indonesia